Selasa, 27 November 2012

Air Mata Taubat

Kumpulan Puisi cinta romantis, Puisi Cinta Islami, Kata Mutiara Islami, Kata Motivasi Terbaru


 Air Mata Taubat
Terbuai aku dikala itu
menikmati hangatnya wajah dunia
ku biarkan hembus angin membelaiku
ku relakan rintik hujan menjamahku
hingga mengantarkanku pada mendung tak bermentari
rasa nikmat yang ku telan hanya sesaat
meninggalkan beribu sakit yang menyayat

Tuhan
tersentak sadar ku di ujung waktu
membawa beribu penyesalan yang telah lalu
deru dera luka bersama iringan waktu
yang mengundang deras hujan air mataku
yaa Robb
terbelenggu aku dalam kenistaan
memegang dendan atas kesucian yang telah terbuang

Kini
aku melangkah menuju pintu taubat-MU
tersungkur aku menghadap Kehadirat-MU
memohon ampun atas segala khilafku
dengan kehinaan yang teramat kotor yang bersemayam dalam jiwaku
hatiku berharap agar KAU bukakan pintu ampunan-MU
wahai ENGKAU sang pemilik taubat
bukakanlah pintu rahmat keampunan_MU
ridhai aku yang kini melangkan bersama-MU




~ By :Anissa~
Editing by: Admin

*** Silahkan Copy paste Puisi ini, dengan catatan sertakan linknya. ***
Terima Kasih
»»  Readmore...

Senin, 26 November 2012

AKU & KAMU

Kumpulan Puisi cinta romantis, Puisi Cinta Islami, Kata Mutiara Islami, Kata Motivasi Terbaru

AKU & KAMU

Dulu setiap malam adalah malam2 kita..
Sekarang adalah malam bersama......
Dulu facebook adalah dunia kita.........
dan sekarang facebook ku habiskan bersama mereka....

Dulu suara by telpon adalah pelepas rindu kita...
dan sekarang ku lepaskan semua itu dengan air mata........
Tak Ada kata Manja,Cinta,sayang...
yang ada hanya kata..
" Sedang apa dan dimana"...

Dulu..aku sayang kamu....
...dan aku membalas aku mencintaimu..
sekarang yg tersisa hanya kata..
"AKU & KAMU"..
hampi setiap malam ku habiskan waktu hanya untuk menunggu mu...
dan kamu hanya menghabiskan malam2 mu dengan tidur panjang mu..
ku habiskan waktu untuk mencintai mu...
dan kamu habiskan waktu mu untuk melupakan ku........

Dulu Miss U....
sekarang Hate U...
Harus kah...aku menunggu mu??
Harus kah aku menanti........???
Harus kah aku bertahan.....???
Harus kah aku setia untuk Cinta??
Jawab.........!!! Dan renungkan ......
Aku tidak akan memaksa mu tuk mencintaiku................
Dan aku tak akan memaksa mu..tuk kembali pada ku.........

Hanya........aku pinta...............
 Jangan lupa kan aku yang pernah Mencintaimu....
Dan mengisi kesepian dihari-hari mu Cinta ku ~
Cinta sampai ku menutup mata......
Hanya sebuah kata.........
Yang tidak pernah bisa menjadi nyata.......
Karena kita hanya manusia..
Yang bisa berusaha.......,..
Makasih Cinta......





~warna malam By :dheasty dea~
Editing by: Admin

*** Silahkan Copy paste Puisi ini, dengan catatan sertakan linknya. ***
Terima Kasih

»»  Readmore...

Rabu, 14 November 2012

Engkau

Kumpulan Puisi cinta romantis, Puisi Cinta Islami, Kata Mutiara Islami, Kata Motivasi Terbaru


 Engkau yang tercinta ...
Engkau yang tersayang ...
Dan Engkau yang terkasih ...
Mungkin hanya Engkau yang ada di hatiku ...

Mungkin di saat aku telah tyada ...
Hanya Engkau orang yang terakhir mengisi cintaku ...

Dan mungkin jika aku sudah hilang ingatan ...
Pasti hanya Engkau satu satunya orang terakhir yang aku ingat ...

Di saat aku tak berdaya ...
Apakah Engkau akan terus menemaniku ...???

Dan di saat aku membutuhkanmu ...
Apakah Engkau akan selalu berada di sampingku ...???

Engkau ...
Hanya Engkau satu satunya orang ...
Yang dapat membuat aku Jatuh Cinta ...

Engkau ...
Hanya Engkau satu satunya orang ...
yang dapat membuat aku mengerti akan rasa sakitnya patah hati ...

Dan hanya karna Engkau ...
Aku mempunyai tujuan untuk hidupku ...




~By :Admin~
Editing by: Admin

*** Silahkan Copy paste Puisi ini, dengan catatan sertakan linknya. ***
Terima Kasih
»»  Readmore...

Selasa, 13 November 2012

Jika Cinta Terbalas Duka

Jika Cinta Terbalas Duka

kisah cinta yg diaLami Oleh seorang teman Q dan ini bener2 nyata...ia bercerita kepada Q......
ia sudah berumah tangga hampir 1 tahun..dan Mereka juga kenal hanya..
Sepintas dan khir nya menikah....ia Menjalani nya dgn cinta tp ia tidak tau..
apakah suami nya sungguh2 mencintai nya...???yg ia tau slama hidup dgn nya..
suami nya biasa saja...jika dikeramaian...dan ia berkata.."mungkin suami Q malu dgn Q"..
dgn Wajah sedih...

Mendekati hari pernikahan nya..3hari menjeLang suami nya mengajak nya pergi ke MaLL..
ingin membuat nya bahagia...jalan Berdua..tanpa ada sedih..selalu bahagia dan tertawa...
dengan kelucuan suaminya...tiba2 mereka berhenti  pd sebuah toko..
dan ia berfikir.."oh mungkin suami Q mau memblikan hp"...lalu ia tertawa2....

tiba2 Sebuah ponsel suami nya berbunyi....ternyata sebuah pesan masuk....
lalu temen Q bertanya.."siapa yank"??sang suami menjawab..."sepupu syank Q"..
oh...jawab nya...!!lalu pesan berbunyi Lagi...istri nya bertanya.."knp syank"....???
suami nya membalas /sms dgn senyuman manies sambil sang istri terenyum mlihat suaminya..
dgn sms itu....

lalu suami nya mengajak nya plg...dan menyuruhnya mandi...dikamar...dia bahagia bgd...
lalu mereka..bermanjaan dst sambil berpelukan..dan temen Q bertanya...
"syank apa Qm malu menikah dgn Q"..??dan dijwb sang suami.."gak synk..aQ bnr2 cinta"..
udhLah jgn buat ribut..(kata suaminya)...

nah stelah brp hari suaminya pergi keluar kota...awal nya mesra..sms slalu bertanya..
perhatian tp serasa pura2(firasat tmn Q)...menjelang mlm hari pernikahan nya ia berharap..
suaminya mengingat hari itu...tp dibls cuek...
tmn Q mengirim pesan dan ia berharap akan dibls.....

sms !....."syank Qm dimana????"...
dibls......"maap yank...saia lg sibuk"....!!nti saia kbri lg y..
ditunggu berjam2 gak ada jwbn...temen Q msh tersenyum...
dan akhirnya ia menitihkan air mata dan berkata pada pesan nya....

"ingatkah Qm saad bersama Q..Qm sangad menikmati pesan masuk yg ada di ponsel qm synk...
dan taukah Qm...disaad Qt jauh..Q sanggat berharap pesan Q membuat Qm bahagia jg dsn.....
tp ternyata sia2 yg ada hanya kata..."MAAP SYNK AQ SIBUK"..!!..setiap detiq..taukah QM synk..
aq sangat menunggu Blasan pesan rindu Qm...dan Q sLalu mendoakan Qm disana khan baik2 saja synk...krn Q synk qm"....

perih nya hati sang istri..
tapi ttp dibalas Oleh senyuman walau Q tau air mata itu menetes dipipinya..
dan hati nya sangad terluka...betapa halus perasaan temen Q sbgai seorang istri..

"tersenyum menyambut hari pernikahan buat suami Q yg melupakan aQ"....







----------------------------------------------

Untuk sahabat-sahabatku , jika kita membaca kisah di atas  cinta adalah hal yang betul-betul abstrak. Kendati hati kita sudah terpaut dengan mencintai seseorang belum tentu cinta kita akan terbalas dengan ketulusan cinta kita. Cerita di atas bukan HOAX atau ISAPAN JEMPOL BELAKA tetapi kisah nyata seorang wanita yang begitu mencintai sang kekasih, namum cintanya tak terbalas dengan cinta sucinya.

Semoga apa yang kami posting disini akan menjadikan kita lebih waspada dan mengobral cinta kita kepada orang lain. Semoga Allah Swt akan memberikan Kekuatan dan Petunjuk Nya kepada kita semua. Amin


By: Dheasty Dea
Editing : Admin



»»  Readmore...

Wajah Cemburu

Kumpulan Puisi cinta romantis, Puisi Cinta Islami, Kata Mutiara Islami, Kata Motivasi Terbaru. 

Wajah Cemburu

 wajah cemburu .
Ada yang ringan meski mengusik dan tidak bisa dinafikkan.
rasa cemburu hanya melintas sesaat.

Maafkan
Jika senyumku tersembunyi
Di balik air mata
Dan kata-kata mesra
menjadi tanpa daya
Karena terperangkap dalam prasangka

Dalam pilu dan sedihku
ada rasa perih yang menyayat
lambung hatiku dan kurasakan perih 
 sepertinya kusimpulkan itu ada rasa cemburu,

Ahai  aku menyimpan cemburu
Dengan tegar aku hanya mampu berbisik,
Biarkan aku cemburu dan tetap cemburu padamu,

Aku cemburu
Aku mencintaimu
Seperti bumi
Mencintai titah Tuhannya.

Aku Tak pernah lelah
Menanggung beban derita
Aku Tak pernah lelah Menghisap luka

Aku mencintaimu
Seperti matahari Mencintai titah Tuhannya
Tak pernah lelah Membagi cerah cahaya
Tak pernah lelah Menghangatkan jiwa

Aku mencintaimu
Seperti air Mencintai titah Tuhannya
Tak pernah lelah Membersihkan lara
Tak pernah lelah Menyejukkan dahaga

Aku Mencintaimu Seperti bunga
Mencintai titah Tuhannya
Tak pernah lelah Mengharumkan mekar aroma bahagia
Tak pernah lelah Meneduhkan gelisah yang nyala

Aku tak kuasa menahan sedih dan air mataku
Aku tak kuasa menahan rasa sedih yang berselimut rasa cinta.
Aku Mencintaimu bagai menggenggam mawar
Ada kalanya membawa wangi yang semerbak
Namun dapat berubah luka karena duri yang melekat.

Tapi Tuhan tahu
Cinta yang kupunya
Lebih berwarna Dari yang kau kira...
 

 


~warna malam By :dheasty dea~
Editing by: Admin

*** Silahkan Copy paste Puisi ini, dengan catatan sertakan linknya. ***
Terima Kasih





»»  Readmore...

Award Pertamaku

Alhamdulillah hanya dalam kurun waktu satu bulan bikin Blog akhirnya dapat Award dari Sahabat Setia, yaitu Pak Guru. Padahal sejujurnya saya hanya sekedar "latah" alias ikut-ikutan dalam belajar Nge Blog, apalagi bermimpi dapat Page Rank Tinggi, lah wong istilah keren SEO saja gak pernah tau...heheheh. Ya udah lah, rejeki itu seperti angin, kita gak bisa mengambil tetapi kita membutuhkan. 

Apakah ini sebuah "prestasi" yang luar biasa atau hanya "kebetulan" yang aku dapatkan?
Saya sendiri bingung mau ngomong apa, pas pagi-pagi mau berangkat sekolah saya sempatkan lihat Blogger. Seperti jemuran kena sambar petir hatiku dag dig dug gak menentu, pikiranku melayang jauh ke awan, seolah dapat durian runtuh..mak Gedebug. heheheh (basi deh kalimat ini,kebanyakan bikin puisi kali)

Ya wes lah, yang jelas saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya wabil khusus kepada Pak Guru yang setia berkunjung kesini, begitu juga kepada semua kawan-kawan Blogger yang cakep dan manis memberikan dukungan pada Blog ini. 

Akhir kata, sudilah kiranya jika kawan-kawan memberikan arahan dan kritik untuk mengembangkan blog ini untuk mendapatkan Award selanjutnya. Serta kita tingkatkan tali persaudaraan kita yang selama ini telah kita bangun bersama.

Wassalamu'alaikum dan Salam Blogger.




»»  Readmore...

Aku Jatuh Cinta

Kumpulan Puisi cinta romantis, Puisi Cinta Islami, Kata Mutiara Islami, Kata Motivasi Terbaru.  

 Aku Jatuh Cinta

 senja berangsur malam
sang suryapun mulai bergerak keperaduan
sementara aku masih berdiri dalam diam
terbuai akan sebuah angan
malam....
Mengapa gelapmu mendekapku dalam kesunyian
mengapa dinginmu mengundangku pada kerinduan
bintang...
Mengapa kau bersinar berselimut awan
apakah kau tahu...?
Bahwa malam ini aku sangat kesepian
hatiku terasa sangat hampa
hanya sunyi sepi yang terasa
dan...
Akhirnya aku sadari bahwa aku butuh cinta
aku butuh kasih dan sayang
yang mampu membelaiku dengan kehangatan
mengusir segala kegundahan
yang selalu menikam kesendirian
cinta...yah aku butuh cinta
agar lebur segala lara dijiwa
hingga aku dapat tersenyum bahagia






By: Anissa
Editing: Admin 
 
*** Silahkan Copy paste Puisi ini, dengan catatan sertakan linknya. ***
Terima Kasih
»»  Readmore...

Senin, 12 November 2012

Meningkatkan Alexa Rank dengan Teknik Link


Meningkatkan Alexa Rank dengan Teknik Link


Meningkatkan Alexa Rank dengan Teknik Link

Postingan ini saya ambil dari temen blogger saya bang Lalan (http://idesainer.blogspot.com), dari sedikit paparannya sepertinya cara ini cukup menarik meskipun sudah banyak yang menggunakan cara ini, saya sendiri sudah pernah menemukan trik ini dibeberapa blog temen-temen, namun baru kali ini ada keinginan untuk mencobanya, semoga saja trik ini betul-betul membantu sesuai dengan judulnya yaitu menaikkan rank alexa dengan mudah, hmm... menarik bukan? yuk kita coba caranya!
Meningkatkan Alexa Rank dengan Teknik Link

Pertama
Buat artikel seperti ini atau copy saja artikel ini (seluruh isinya juga tidak apa-apa).

Kedua :
Klik setiap link, lalu ambil url-nya, ini untuk membuat link hidup di artikel anda nanti ( pastikan saat anda membuat atau mengcopy artikel ini, memuat link hidup/link yang bisa di klik ) dan berikut daftar link nya:


1. kumpulan tips dan trick handphone
2. trik operamini
3. tutorial blog
4. bikin blog
5. ZAID INFO
6. arie t.y.
7. Tulisan yang Asyik
8. Banyak berbagi tidak akan rugi|Computer|Blogging|Internet|Educations
9. IDesainer Indonesia
10. Ina Amalia

Tugas anda selanjutnya, menghapus link pertama pada artikel anda nanti sehingga link yang kedua jadi link yang pertama, yang ketiga jadi yang kedua, yang keempat jadi yang ketiga dan seterusnya, nah untuk mengisi link ke 10 isi dengan link blog anda (lihat link diatas blog saya ada di urutan 10), jika anda nanti mengcopy atau menulis artikel seperti ini berarti blog saya nanti ada diurutan 9, dan blog anda di posisi 10. Pastikan urutannya benar, jangan sampai berbuat curang atau merubah urutan jadi tidak sesuai dengan urutan yang saya uraikan diatas.


Selanjutnya biarkan orang lain mengcopy artikel anda tersebut, atau sebarkanlah artikel tersebut sehingga banyak yang mengcopy artikel anda, dan pastinya nanti posisi blog anda akan berubah tidak akan di posisi 10 terus, jika anda langsung memasukan link blog anda di posisi 5 atau bukan di posisi 10 link blog anda akan cepat hilang, jika anda mempunyai banyak pengcopy/downline. Dan inilah jumlah backlink yang akan didapat :

Posisi 10, jumlah backlink = 1
Posisi 9, jumlah backlink = 5
Posisi 8, jumlah backlink = 25
Posisi 7, jumlah backlink = 125
Posisi 6, jumlah backlink = 625
Posisi 5, jumlah backlink = 3,125
Posisi 4, jumlah backlink =15,625
Posisi 3, jumlah backlink = 78,125
Posisi 2, jumlah backlink = 390,625
Posisi 1, jumlah backlink = 1,953,125

Wooww..! fantastis bukan jika anda nanti sudah ada diposisi 1, Oh ya...satu lagi, nama dari alamat blog dapat dimasukan kata kunci yang anda inginkan yang juga dapat menarik perhatian untuk segera diklik. Dari sisi SEO anda sudah mendapatkan 1,953,125 backlink dan efek sampingnya jika pengunjung downline mengklik link anda maka anda juga mendapat traffic tambahan. Cara ini juga sangat efektif buat blog baru, selamat mengcopy, dan tunggu backlink mengalir ke blog anda.
 
Semoga bermanfaat
»»  Readmore...

Minggu, 11 November 2012

ASIKNYA PACARAN

ASIKNYA PACARAN

Mungkin judul diatas mengingatkan Saudara-saudara ketika masih pacaran.  Pepatah mengatakan Dunia milik kita yang lain lewaatt ...heheh.  Tetapi yang belum punya pacar "kacian deh Luu...". Sabar...sabar justru itu sangat istimewa, loh kok bisa? Yah karena dalam Islam pacaran diharamkan, apapun bentuknya !!! Wah sadis banget yah?  emang gitu sob, tiket masuk surga susahnya minta ampun.

Didalam sebuah hadist shohih Rasulullah saw. menegaskan " Tidaklah diperkenankan bagi laki-laki dan perempuan untuk berkhalwat (berduaan), karena sesungguhnya ketiga dari mereka adalah syetan, kecuali adanya mahram."  (HR Ahmad dan Bukhari Muslim)
Nah lo...Rasulullah sendiri sudah melarang kita pacaran,apalagi berduaan di tempat-tempat sepi. Lalu jika hanya sekedar ingin kenal dengan calon Istri/Suami masih juga haram? Sekarang istilah mengenal calon adalah "berta'aruf"  Itu sih boleh-boleh saja dengan mengenalkan diri kita masing-masing dan mencari informasi kepada saudaranya dan teman-teman dekatnya, namun mengenal pribadinya dengan berduaan itu tidak diperbolehkan.

Jadi dijaman sekarang ta'aruf itu disalah artikan dan semua itu tergantung kita membawa diri dalam hal pendekatan kepada calon pasangan kita bukan hanya sekedar bersenang-senang. Namun hal ini menjadi dilema dan kita harus menjaga syariat dan etika yang telah ditentukan.

Etika pergaulan dalam islam adalah, khususnya antara lelaki dan perempuan garis besarnya adalah sbb:
  1. Saling menjaga pandangan di antara laki-laki dan wanita, tidak boleh melihat aurat , tidak boleh memandang dengan nafsu dan tidak boleh melihat lawan jenis melebihi apa yang dibutuhkan. (An-Nur:30-31)
  2. Sang wanita wajib memakai pakaian yang sesuai dengan syari'at, yaitu pakaian yang menutupi seluruh tubuh selain wajah, telapak tangan dan kaki (An-Nur:31)
  3. Hendaknya bagi wanita untuk selalu menggunakan adab yang islami ketika bermu'amalah dengan lelaki, seperti:
  4.  Di waktu mengobrol hendaknya ia menjahui perkataan yang merayu dan menggoda (Al-Ahzab:32)
  5.  Di waktu berjalan hendaknya wanita sesuai dengan apa yang tertulis di surat (An-Nur:31 & Al-Qisos:25)
  6. Tidak diperbolehkan adanya pertemuan lelaki dan perempuan tanpa disertai dengan muhrim.

Wallahua'lam
»»  Readmore...

Misteri Cinta

Kumpulan Puisi cinta romantis, Puisi Cinta Islami, Kata Mutiara Islami, Kata Motivasi Terbaru. 

MISTERI CINTA

Wahai Cinta .....
Ketika kau melantunkan syair tentang cinta
Aku tak sanggup menyembunyikan kekuatan jiwa
Kau koyak jiwa ini dengan dawai dan petikan cinta
Sungguh lentera hati ini telah merana

Wahai cinta ....
Dimanakah engkau yang telah robohkan  pilar Imanku
Kau terbangkan kecilnya butiran asmaraku
Ingin rasanya kau bawa melayang jauh ke ujung waktu
Sehingga takkan ada pendakian ke cinta semu

Wahai Cinta
Mungkinkah aku sanggup melangkah kakiku ini
Setapak langkah menaiki menara cinta suci
Datanglah dan kusambut dirimu di ujung hati
Semoga cinta ini bersemayam dalam kelembutan Sang Ilahi




By: Cak Mad
Editing: Admin 
*** Silahkan Copy paste Puisi ini, dengan catatan sertakan linknya. ***
Terima Kasih


»»  Readmore...

Link Exchange

Assalamu'alaikum Wr. Wb

Selamat Datang di Blognya Ina Amalia.

Untuk kawan-kawan dipersilahkan menempelkan link saya ke dalam Blog anda,sebaliknya saya pun akan menempelkan link anda di Blog saya serta sedikit keikhlasan nya untuk meninggalkan komentar di Blog ini . heheheh
Berhubung byk permintaan,maka daftar link dan Banner saya tempel di halaman Depan :D

Oh iya, kalau saya masih belum masang link nya sabar yah, mungkin saya masih sekullah....biar pinter seperti anda semua ... :P


MOHON MAAF ....UNTUK SEMENTARA WAKTU KAMI TIDAK BISA MENERIMA TUKAR LINK, KARENA SAAT INI KAMI MELAKUKAN PENINJAUAN LINK / BANNER YANG ADA DI BLOG MITRA KAMI.

Wassalam,


Ina Amalia






»»  Readmore...

Sabtu, 10 November 2012

I B U ku Tercinta

 Kumpulan Puisi cinta romantis, Puisi Cinta Islami, Kata Mutiara Cinta Islami, Kata Motivasi Terbaru.

 I B U ku Tercinta 

ibu
ketika aku terjatuh dalam hidup
aku berkelana mencari sebaik-baiknya penyemangat
dan
engkaupun datang menemani hari-hariku
kau beri aku keyakinan dan kekuatan
engkau bukanlah hanya ibuku
melainkan juga teman terbaik sepanjang hidupku

ibu
ketika ku bahagia kau tetap disampingku
ketika ku bersedih kau selalu menghiburku
ketika aku binggung kau lebur gelisahku dengan petuah2 bijakmu

ma'afkan diriku ibu.,,
karena aku masih belum mampu menjadi seperti yang kau ajarkan
ma'afkanlah juga aku
kalau selama ini.hanya mampu melukiskan air mata diwajahmu

ibu
tiada satupun langkahku
untuk berpaling memohon restumu
karena,,,doa serta restumu adalah kunci utama pembuka rahmatNYA dalam hidupku,,,



By: Anissa
Editing: Admin 
*** Silahkan Copy paste Puisi ini, dengan catatan sertakan linknya. ***
Terima Kasih
»»  Readmore...

Jumat, 09 November 2012

Samudra Cinta

Kumpulan Puisi cinta romantis, Puisi Cinta Islami, Kata Mutiara Islami, Kata Motivasi Terbaru. 


Samudra Cinta

Seuntai tasbih lekat di jemari
Perlahan kusebut Asma-Mu yang Suci
Aku sangat haus dengan Cinta Sucimu ini
Kau selalu dekat dengan harapan yang kunanti

Ya  Quddus Ya Khaliq
Ijinkan diri ini berlabuh dalam Ke Esa an MU
ingin ku melayang dan bersatu dalam semesta MU
Kan kugapai cinta hakiki tuk selalu bermesraan dengan MU

Ya Gaffar Ya Razzaq
Kubersenandung rindu dalam dunia fana MU
Kau lalaikan diri ini dalam buaian kepalsuan waktu
Tlah Kau ingatkan namun asmara syetan selalu memandu

Ya Mujib
Sapalah diri ini dalam sujud malamku
Berikan semua kekuatan yang ada di dalam diriku
Ku mencoba sedikit membuka gelap Tabir MU


By: Admin
Editing: Admin 
*** Silahkan Copy paste Puisi ini, dengan catatan sertakan linknya. ***
Terima Kasih

»»  Readmore...

Halalkan cintaku

Kumpulan Puisi cinta romantis, Puisi Cinta Islami, Kata Mutiara Islami, Kata Motivasi Terbaru.

 Halalkan cintaku

akhi ku sayang
tidakah engkau tahu
bahwa wajahku bukan untuk dipertontonkan
keindahanku bukanlah untuk dipamerkan
gambar diriku bukanlah komoditi yang diobral
sehingga siapa pun dapat memilikinya
aku bukanlah objek pemuas mata yang kagum akan kecantikanku

akhi ku sayang
maaf
mungkin aku acuh akan sanjungan2mu
mungkin aku tak peduli kekagumanmu
itu semua aku lakukan
hanya ingin melindungi kecantikan ragaku
yang hanya akan aku persembahkan untuk Cinta Halalku kelak.

 Duhai akhiku sayang
ketahuilah
hati dan jiwa ini terasa sakit
saat kau lantunkan pujian2 akan parasku
aku tak mampu lg menatap

karena rasa kagummu
yang seakan mengambil kehormatan dan harga diriku
wahai akhiku sayang .....
ijinkanlah aku tak menghiraukan sanjungan2mu
karena aku ingin menjadi sebuah mutiara untuk Imamku



By: Anissa
Editing: Admin 
 
*** Silahkan Copy paste Puisi ini, dengan catatan sertakan linknya. ***
Terima Kasih








»»  Readmore...

Akhir Sebuah Cerita Cinta

 Kumpulan Puisi cinta romantis, Puisi Cinta Islami, Kata Mutiara Islami, Kata Motivasi Terbaru.

Akhir Sebuah Cerita Cinta

wahai sang pemelihara qalbu
aku datang dalam ruang waktuMu
aku sampaikan dawai-dawai doaku
tuk menghilangkan semua kegelisahanku

wahai sang pemelihara waktu
aku hadir dalam malamMU
ku bermunajat atas KebesaranMU
dan bersyukur atas Kasih SayangMU

wahai sang pemelihara cinta
aku ikhlas atas semua yang kurasa
ku sempunakan raga ini tuk menyapa
cinta suci yang telah ada

wahai sang pemberi cinta
kurasakan cinta hadir dalam hidup ini
namun aku salah menggapai cintanya
dan kini kurasakan akhir cinta sampai mati



by: Admin 
 
*** Silahkan Copy paste Puisi ini, dengan catatan sertakan linknya. ***
Terima Kasih
»»  Readmore...

Kamis, 08 November 2012

KUMPULAN BEBERAPA HADITS SHAHIH 2

Dari Anas r.a. berkata: Nabi saw bersabda, "Ada tiga perkara yang barangsiapa memilikinya akan merasakan kelezatan iman yaitu jika ia mencintai Allah dan Rasulullah melebihi cintanya kepada yang lain; Jika ia mencintai sesama manusia semata-mata karena Allah dan jika ia enggan kembali kafir setelah diselamatkan Allah daripadanya, sebagaimana ia enggan dimasukkan ke dalam neraka."
    (Bukhari - Muslim)

    Dari 'Ubadah bin ash Shamit r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Barangsiapa percaya bahwa tidak ada sekutu bagi-Nya dan bahwa Nabi Muhammadadalah hamba dan utusan-Nya dan bahwa Nabi Isa adalah hamba Allah dan utusan-Nya dan kalimat-Nya yang diturunkan kepada Maryam dan ruh daripada-Nya dan bahwa surga itu benar adanya (haq) maka Allah pasti akan memasukkannya ke dalam surga dengan amal perbuatannya (yang baik) seberapa pun adanya."    (Bukhari - Muslim)

    Abu Hurairah r.a. telah mendengar Nabi saw bersabda, "Ada tiga orang dari Bani Israil yaitu si Belang, si Botak dan si Buta ketika Allah akan menguji mereka, Allah mengutus Malaikat berupa manusia. Maka datanglah Malaikat itu kepada orang yang belang dan bertanya, "Apakah yang kau inginkan?" Jawabnya, "Kulit dan rupa yang bagus serta hilangnya penyakit yang menyebabkan orang-orang jijik kepadaku." Maka diusaplah orang itu oleh Malaikat. Seketika itu juga hilanglah penyakitnya dan berganti rupa dan kulit yang bagus, kemudian ditanya lagi, "Kekayaan apakah yang engkau inginkan?" Jawabnya, "Unta." Maka diberinya seekor unta yang bunting sambil didoakan, BAARAKALLAAHU LAKA FIIHAA (Semoga Allah memberkahimu pada kekayaanmu itu)." Kemudian datanglah si Malaikat itu kepada si Botak dan bertanya, "Apakah yang engkau inginkan?" Jawabnya, "Rambut yang bagus dan hilangnya penyakitku yang menyebabkan kehinaan pada pandangan orang." Maka diusaplah orang botak itu lalu seketika itu juga tumbuhlah rambut yang bagus. Kemudian ditanya lagi, "Kini kekayaan apa yang engkau inginkan?" Jawabnya, "Lembu." Maka diberinya seekor lembu yang bunting sambil didoakan, "BAARAKALLAAHU LAKA FIIHAA (Semoga Allah memberkahimu pada kekayaanmu itu)." Lalu datanglah Malaikat itu kepada si Buta dan bertanya, "Apakah yang engkau inginkan?" Jawabnya, "Kembalinya penglihatan mataku supaya aku dapat melihat orang." Maka diusaplah matanya sehingga dapat melihat kembali. Selanjutnya dia ditanya pula, "Kekayaan apa yang engkau inginkan?" Jawabnya, "Kambing." Maka diberinya seekor kambing yang bunting sambil didoakan "BAARAKALLAAHU LAKA FIIHAA (Semoga Allah memberkahimu pada kekayaanmu itu)."


    Dalam riwayat lain: Ketika Rasulullah saw mendengar suatu hal mengenai sahabat- sahabatnya maka Rasulullah saw segera berkhutbah memberi nasehat. Dalam khutbah itu Rasulullah saw bersabda, "Telah diperlihatkan kepadaku surga dan neraka, hingga aku merasa belum pernah melihat seperti hari ini tentang kebaikan dan kejahatan. Andaikan kamu mengetahui apa yang aku ketahui, pasti kamu akan sedikit tertawa dan banyak menangis. Maka tidak pernah terjadi pada masa sahabat-sahabat Nabi saw sebagaimana hari itu, mereka menutup muka sambil terisak-isak.

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Akan berpeluh manusia di hari kiamat hingga mengalir peluh mereka sampai tujuh puluh hasta dan tenggelam mereka dalam peluhnya sendiri hingga ke mulut dan telinga mereka."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Adiy bin Hatim r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Tiadalah seseorang dari kamu melainkan akan berhadapan dan ditanya oleh Tuhan tanpa ada antaranya dengan Tuhan seorang juru bahasa. Maka ia melihat ke sebelah kanannya tiada sesuatu pun kecuali amal perbuatannya yang baik-baik dan ia melihat ke sebelah kiri juga tidak melihat sesuatu pun kecuali amal perbuatannya yang buruk dan ia melihat ke depannya maka tidak terlihat kecuali api yang di hadapannya. Maka jagalah dirimu dari api neraka walau dengan bersedekah separuh biji kurma."    (Bukhari - Muslim)

    'Aisyah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Manusia akan dihimpun pada hari kiamat dalam keadaan tidak beralas kaki, telanjang dan masih kulup (belum berkhitan)." 'Aisyah bertanya, "Ya Rasulullah, apakah lelaki dan perempuan akan berkumpul dan masing-masing akan melihat kepada yang lainnya?" Nabi saw menjawab, "'Aisyah, suasana pada hari itu jauh lebih berat dari sekadar sebagiannya mereka memperhatikan sebagian yang lain."    (Bukhari - Muslim)

    Mu'adz bin Jabal r.a. berkata: Ketika aku membonceng dibelakang Rasulullah saw di atas himar, tiba-tiba beliau bertanya, "Hai Mu'adz, tahukah engkau, apakah hak Allah yang diwajibkan atas hamba? Dan apakah hak hamba yang akan diberikan oleh Allah?" Jawab Mu'adz, "Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui." Maka Nabi saw bersabda, "Hak Allah yang diwajibkan atas hamba adalah menyembah kepada-Nya dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu pun. Dan hak hamba yang akan diberikan Allah adalah tidak akan menyiksa orang yang tidak    menyekutukan-Nya." Saya bertanya, "Bolehkah aku kabarkan yang demikian itu kepada orang banyak?" Jawab Nabi saw, "Jangan, nanti mereka tidak mau berusaha."

    Ibnu Mas'ud r.a. berkata: Kami bersama Rasulullah saw dalam qubah, kurang lebih empat puluh orang maka Nabi saw bersabda, "Sukakah kamu jika kamu menjadi seperempat dari ahli surga?" Jawab kami, "Ya." Bersabda Nabi saw, "Demi Allah yang jiwa Muhammad ada di tangan-Nya, aku mengharap semoga kamu menjadi separuh dari penduduk surga. Yang demikian itu karena surga itu tidak dimasuki kecuali oleh orang Muslim, sedangkan kamu di tengah-tengah ahli syirik bagaikan rambut putih di badan lembu hitam atau rambut hitam di kulit lembu merah."    (Bukhari - Muslim)

    Dari 'Amr bin 'Auf r.a. berkata: Rasulullah mengutus Abu 'Ubaidah bin al-Jarrah r.a. ke Bahrain untuk menagih pajak penduduk. Kemudian ia kembali dari Bahrain dengan membawa harta yang sangat banyak dan kedatangan kembali Abu 'Ubaidah itu terdengar oleh sahabat Anshar maka mereka pun shalat Shubuh bersama Rasulullah saw. Kemudian setelah selesai shalat mereka menghadap Rasulullah saw maka beliau tersenyum melihat mereka kemudian bersabda, "Mungkin kamu telah mendengar kedatangan Abu 'Ubaidah yang membawa harta banyak?" Jawab mereka, "Benar, ya Rasulullah." Lalu Nabi saw bersabda, "Sambutlah kabar baik dan tetaplah berpengharapan baik untuk mencapai semua cita-citamu. Demi Allah, bukan kemiskinan yang aku khawatirkan atas kamu, tetapi aku khawatir kalau terhampar luas dunia ini bagimu, sebagaimana telah terhampar untuk orang-orang yang sebelum kamu, kemudian kamu berlomba-lomba sebagaimana mereka berlomba-lomba, sehingga membinasakan kamu sebagaimana telah membinasakan mereka."    (Bukhari - Muslim)

    Dari 'Utban bin Malik r.a. berkata: Ketika Nabi saw selesai shalat bertanya, "Dimanakah Malik bin al-Dakhsyum?" Dijawab oleh seseorang, "Dia itu munafik, tidak suka Allah dan Rasulullah." Maka Nabi saw bersabda, "Jangan berkata demikian, tidakkah engkau tahu bahwa ia telah mengucapkan LAA ILAAHA ILLALLAAH dengan ikhlas karena Allah? Dan Allah telah mengharamkan api neraka kepada siapa yang mengucapkan LAA ILAAHA ILLALLAAH dengan ikhlas karena Allah."
    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Berlindunglah kamu kepada Allah dari beratnya bala', menimpanya kesukaran, keburukan takdir dan cemoohan musuh."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Sahl bin Sa'ad r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda kepada Ali r.a., "Demi Allah, jika Allah memberi hidayah kepada seseorang karena ajaranmu maka yang demikian itu bagimu lebih baik dari kekayaan binatang ternak yang merah-merah."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abdullah bin Amr bin al-'Ash r.a. berkata: Saya telah mendengar Rasulullah saw bersabda, "Sesungguhnya Allah tidak akan mencabut ilmu pengetahuan dari seorang hamba begitu saja, tetapi akan mencabutnya dengan matinya orang-orang alim, hingga apabila telah habis orang-orang alim maka orang banyak akan mengangkat orang-orang yang bodoh untuk menjadi pemimpin mereka. Lalu jika mereka ditanya, mereka akan memberikan fatwa tidak berdasarkan ilmu pengetahuan. Maka mereka itu sesat dan menyesatkan."    (Bukhari - Muslim)

    Dari 'Aisyah r.a. berkata kepada 'Urwah, "Demi Allah, hai kemenakanku, kami keluarga Nabi saw adakalanya melihat bulan berganti tiga kali dalam dua bulan, sedangkan di rumah-rumah Rasulullah saw tidak dinyalakan api." 'Urwah bertanya, "Apa makananmu?" 'Aisyah menjawab, "Kurma dan air. Hanya saja adakalanya tetangga Rasulullah saw mengirim hadiah susu ternak mereka."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Musa al-Asy'ari r.a. berkata: Suatu hari 'Aisyah r.a. mengeluarkan kain dan sarung yang tebal, ditunjukkan kepada kami sambil berkata, "Rasulullah saw ketika meninggal dunia sedang memakai sarung dan kain ini."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Bukanlah orang miskin itu yang berkeliling meminta-minta kepada orang banyak sehingga tertolak dari satu dua suap makanan atau satu dua biji kurma, tetapi orang miskin yang sesungguhnya dan yang dikehendaki oleh Islam untuk dibantu ialah orang yang tidak mempunyai penghasilan yang mencukupi dan yang tidak diingat orang untuk disedekahi serta tidak suka pergi meminta-minta kepada orang lain."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Sungguh, sekiranya salah seorang dari kamu itu pergi mencari kayu dan dipikul di atas pundaknya, lebih baik daripada meminta-minta kepada orang lain, baik diberi atau ditolak."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Setiap hamba Allah melewati waktu paginya, tentu ada dua malaikat yang turun berdoa. Yang satu berdoa, "Ya Allah, berilah ganti (balasan yang berlipat) kepada orang yang suka memberi (dermawan)." Malaikat yang kedua berdoa, "Ya Allah, berilah kepada orang yang kikir itu kehancuran dan kemusnahan pada hartanya."
    (Bukhari - Muslim)

    Dari Ibnu Mas'ud r.a. berkata: Nabi saw bersabda, "Tidak boleh seorang menginginkan hak orang lain kecuali dua macam yaitu seseorang yang diberi kekayaan harta oleh Allah lalu digunakannya semata-mata untuk memperjuangkan kebenaran dan seseorang yang diberi ilmu oleh Allah    lalu digunakan dan diajarkan kepada manusia."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Ibnu Umar r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Tidak boleh seseorang iri terhadap orang lain kecuali dalam dua hal yaitu seseorang yang diberi pengertian Al Qur'an lalu ia mempergunakannya sebagai pedoman amalnya siang-malam dan seseorang yang diberi oleh Allah kekayaan harta lalu ia membelanjakannya siang-malam untuk segala amal kebaikan."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Sesungguhnya para fakir miskin dari sahabat Muhajirin datang mengeluh kepada Rasulullah saw, "Ya Rasulullah, orang-orang kaya telah memborong semua pahala, tingkat-tingkat yang tinggi dan kesenangan yang abadi." Nabi saw bertanya, "Mengapakah demikian?" Mereka menjawab, "Mereka shalat sebagaimana kami, puasa sebagaimana kami, mereka bersedekah sedangkan kami tidak bersedekah dan mereka memerdekakan budak sedangkan kami tidak dapat memerdekakan budak." Rasulullah saw bersabda, "Sukakah aku ajarkan kepadamu amal perbuatan yang dapat mengejar mereka dan tidak seorangpun yang lebih utama dari kamu, kecuali yang berbuat seperti perbuatanmu?" Mereka menjawab, "Baiklah, ya Rasulullah." Nabi saw bersabda, "Membaca tasbih (SUBHAANALLAAH), takbir (ALLAAHU AKBAR) dan tahmid (ALHAMDULILLAAH) setiap selesai shalat 33 kali." Kemudian sesudah itu para fakir miskin itu kembali mengeluh kepada Rasulullah saw, "Ya Rasulullah, saudara-saudara kami, orang-orang kaya mendengar perbuatan kami maka mereka berbuat sebagaimana perbuatan kami." Maka Nabi saw bersabda, "Itulah karunia Allah yang diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Ash-Sha'ab bin Jatstsamah r.a. berkata: Saya memberi hadiah himar liar kepada Rasulullah saw, tiba-tiba ditolak dan ketika Nabi saw melihat wajahku berubah (karena merasa kecewa), beliau bersabda, "Kami tidak menolak pemberianmu itu melainkan karena kami sedang melakukan ihram (Orang yang sedang berihram dilarang memburu dan menangkap binatang liar)."    (Bukhari - Muslim)

    Dari 'Aisyah r.a. berkata: Rasulullah saw datang dari bepergian sedang beranda rumah kututup dengan tabir yang bergambar patung maka ketika Rasulullah saw melihatnya, beliau merobek-robeknya seraya berkata, "Manusia yang paling berat siksaannya pada hari kiamat nanti adalah orang-orang yang menyerupakan ciptaan Allah."    (Bukhari - Muslim)

    Dari 'Aisyah r.a. berkata, "Belum pernah aku melihat Rasulullah saw tertawa sehingga terlihat langit-langit mulutnya tetapi beliau selalu tersenyum."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Umar r.a. berkata, "Rasulullah saw biasa jika keluar dari jalan asy-Syajarah dan jika kembali dari jalan al-Mu'arris. Dan jika masuk Makkah dari jalan ats-Tsaniyatul 'Ulya dan jika keluar dari ats-Tsaniyatus-sufla."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Mas'ud (Uqbah) bin 'Amr al-Badri r.a. berkata: Seseorang datang kepada Nabi saw dan berkata, "Saya terpaksa mundur dari shalat jama'ah Shubuh karena Fulan (Imam) memanjangkan bacaannya." Berkata Uqbah, "Maka saya tidak pernah melihat Nabi saw marah dalam suatu nasihat sebagaimana waktu itu." Nabi saw bersabda, "Hai sekalian manusia, seseungguhnya diantaramu ada orang-orang yang membenci orang lain. Maka barangsiapa diantaramu mengimami orang banyak, hendaklah ia meringkas (bacaan suratnya) karena di belakangnya ada orang yang sudah lanjut usia, orang yang lemah dan orang yang mempunyai kepentingan."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Ya'la (Ma'qil) bin Yasar r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Tiadalah seseorang yang diamanati oleh Allah untuk memimpin rakyatnya kemudian ketika mati, ia masih menipu rakyatnya melainkan pasti Allah mengharamkan surga baginya."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Ibnu Umar r.a. berkata: Nabi saw bersabda, "Seorang Muslim wajib mendengar dan taat kepada pemerintahnya pada apa yang disetujui dan yang tidak disetujui, kecuali jika diperintah bermaksiat. Maka apabila disuruh bermaksiat, ia tidak wajib mendengar dan tidak wajib taat."
    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Musa al-Asy'ari r.a. berkata: Aku bersama dua orang sepupuku masuk kepada Rasulullah saw, maka salah seorang dari sepupuku berkata, "Ya Rasulullah, berilah kepada kami jabatan pada salah satu bagian yang diberikan Allah kepadamu." Sepupuku yang kedua juga berkata demikian, maka Rasulullah saw bersabda, "Demi Allah, kami tidak mengangkat seseorang pada suatu jabatan kepada orang yang menginginkan atau orang yang berambisi pada jabatan itu."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Sa'id (Abdurrahman) bin Samurah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda kepadaku, "Ya Abdurrahman bin Samurah, janganlah engkau menuntut kedudukan dalam pemerintahan karena jika engkau diserahi jabatan tanpa meminta, maka engkau akan dibantu oleh Allah untuk melaksanakannya. Tetapi jika jabatan itu engkau peroleh karena permintaanmu, maka akan diserahkan ke atas bahumu atau kebijaksanaanmu sendiri. Dan jika engkau telah bersumpah atas sesuatu perkara kemudian engkau dapatkan perkara lainnya yang lebih baik, maka tebuslah sumpah itu dan kerjakanlah apa yang lebih baik itu."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Ibnu Umar r.a. berkata: Rasulullah saw melewati seseorang yang sedang menasihati saudaranya karena pemalu, maka Nabi saw bersabda, "Biarkanlah ia karena sesungguhnya sifat malu itu sebagian dari Iman."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Wa'il (Syaqiq) bin Salamah berkata: Biasanya Ibnu Mas'ud r.a. memberi ceramah kepada kami setiap hari kamis, maka seseorang berkata kepadanya, "Hai Abu Abdurrahman, aku ingin agar engkau suka memberi ceramah setiap hari." Ibnu Mas'ud menjawab, "Tiada halangan bagiku untuk memberi ceramah setiap hari, hanya saja aku khawatir akan menjemukan kamu. Dan aku sengaja memberi ceramah dalam waktu yang jarang, sebagaimana Rasulullah saw pernah memberi ceramah kepada kami, khawatir akan membuatmu jemu dari nasehat."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Apabila bersandal salah seorang kamu, hendaklah ia mendahulukan kaki yang kanan dan jika melepas, hendaklah ia mendahulukan kaki yang kiri. Hendaklah yang kanan lebih dahulu disandali dan yang terakhir dilepaskan."    (Bukhari - Muslim)

    Dari 'Amr bin Salamah r.a. berkata: Rasulullah saw mengajarkan kepadaku, "Bacalah BISMILLAH dan makanlah dengan tangan kananmu dan makanlah dari yang dekat-dekat kepadamu."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata, "Selamanya Rasulullah saw tidak pernah mencela makanan, maka jika beliau suka, dimakannya dan jika beliau tidak suka, ditinggalkannya makanan itu."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Hudzaifah r.a. berkata: Rasulullah saw melarang kami dari pakaian sutera yang halus atau tebal dan minum dari bejana emas atau perak lalu beliau bersabda, "Itu semua untuk orang-orang kafir di dunia dan untuk kamu di akhirat."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Ummu Salamah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Orang yang minum dari bejana perak seolah-olah menuangkan ke dalam perutnya api neraka jahannam."    (Bukhari - Muslim)
    ***
    Dalam riwayat Muslim: Sesungguhnya orang-orang yang makan dalam bejana perak atau emas atau yang minum dalam bejana perak atau emas, seolah- olah menuangkan ke dalam perutnya api neraka jahannam.

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Segerakanlah pemakaman jenazah, maka jika ia jenazah orang shaleh, berarti kamu menyegerakan ia kepada kebaikan dan jika sebaliknya, berarti kamu telah melepaskan kejahatan dengan segera dari bahumu (pundakmu)."
    (Bukhari - Muslim)

    Dari 'Aisyah r.a. berkata: Ketika istri-istri Rasulullah saw sedang berkerumun di sisi Rasulullah saw, tiba-tiba datang Siti Fatimah yang jalannya cepat seperti jalannya Rasulullah saw. Ketika Rasulullah saw melihat kepadanya, maka dia disambut dengan ucapan, "Selamat datang anakku," kemudian ia didudukkan di sebelah kanan atau kirinya, lalu dibisikkan kepadanya. Tiba-tiba ia menangis tersedu-sedu dan ketika Rasulullah saw melihat tangisnya, beliau berbisik kembali kepadanya, lalu tertawalah Fatimah. Maka aku berkata, "Rasulullah saw mengistimewakan dengan rahasia-rahasia atas Fatimah lebih dari istri-istrinya." Maka menagislah aku dan ketika Rasulullah saw telah pergi dari tempat itu, aku bertanya kepada Fatimah, "Apa yang dikatakan Rasulullah saw tadi kepadamu?" Fatimah menjawab, "Aku tidak akan membuka rahasia Rasulullah saw." Kemudian setelah Rasulullah saw meninggal, aku berkata, "Sungguh aku ingin mendapat keterangan tentang apa yang dibisikkan oleh Rasulullah saw kepadamu itu." Fatimah menjawab, "Kini baiklah. Pada bisikan pertama Nabi saw memberitahukan bahwa Jibril biasa mengulangi padanya bacaan al-Qur'an setiap tahun satu kali dan kini dia mengulanginya sampai dua kali, 'Aku merasa bahwa ajalku sudah dekat, maka bertakwalah kamu kepada Allah dan sabarlah. Aku adalah sebaik-baik orang yang mendahului kamu,' karena itu aku menangis. Kemudian ketika beliau melihat aku sangat sedih, beliau membisikkan kepadaku untuk kedua kalinya, 'Hai Fatimah, tidak puaskah engkau sebagai wanita yang utama bagi sekalian Mu'min atau wanita yang utama dari sekalian umat ini? Maka tertawalah aku karenanya."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Ibnu Umar r.a. berkata: Nabi saw bersabda, "Barangsiapa menurunkan kainnya dibawah mata kaki karena sombong, Allah tidak akan melihat kepadanya dengan pandangan rahmat pada hari kiamat." Maka Abubakar r.a. bertanya, "Ya Rasulullah, kainku selalu turun kebawah mata kaki, kecuali jika kujaga benar-benar." Nabi saw bersabda, "Engkau tidak berbuat itu karena sombong."
    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Allah tidak akan melihat dengan pandangan rahmat pada hari kiamat kepada siapa yang memakai (menurunkan) kainnya karena sombong."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Anas r.a berkata: Rasulullah saw bersabda, "Barangsiapa memakai kain sutera di dunia, maka tidak akan memakainya di akhirat."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Umar bin al-Khaththab r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Janganlah engkau memakai kain sutera, maka barangsiapa memakainya di dunia, tidak akan memakainya di akhirat."
    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Barangsiapa menghadiri jenazah hingga menshalatkannya, maka ia akan mendapat pahala satu qirath dan barangsiapa menghadirinya hingga dimakamkan, maka ia akan mendapat pahala dua qirath." Ketika ditanya, "Aapakah dua qirath itu?" Nabi saw menjawab, "Sebesar dua bukit yang besar-besar."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Saya telah mendengar Rasulullah saw bersabda, Bagaimanakah pendapatmu seumpama ada sebuah sungai di muka pintu salah seorang dari kamu, lalu ia mandi daripadanya setiap hari lima kali, apakah masih ada tertinggal kotorannya?" Para sahabat menjawab, "Tidak." Nabi saw bersabda, "Maka demikianlah shalat lima waktu, Allah akan menghapuskan dosa-dosa dengannya."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata, "Kekasihku Rasulullah saw pernah berpesan kepadaku supaya berpuasa tiga hari setiap bulan, shalat dhuha dua rakaat dan shalat witir sebelum tidur."
    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Musa r.a. berkata: Nabi saw bersabda, "Perumpamaan petunjuk dan ilmu yang diberikan oleh Allah kepadaku bagaikan hujan yang turun ke tanah, maka ada sebagian tanah yang subur, yang dapat menumbuhkan tumbuh-tumbuhan dan rumput yang banyak sekali. Dan adapula tanah yang keras menahan air, hingga berguna untuk minuman dan penyiraman kebun tanaman. Dan ada sebagian tanah yang keras kering tidak dapat menahan air dan tidak pula menumbuhkan tumbuh-tumbuhan. Demikianlah perumpamaan orang yang pandai dalam agama Allah dan mempergunakan apa yang diberikan Allah kepadaku, lalu mengajarkannya dan perumpamaan orang yang tidak dapat menerima petunjuk Allah yang telah ditugaskan kepadaku."    (Bukhari - Muslim)

    Abu Sa'id al-Khudri r.a. mendengar Rasulullah saw bersabda, "Jika salah seorang kamu melihat mimpi yang disukai, maka itu dari Allah dan hendaklah diceritakannya kepada orang lain."Dalam riwayat lain: "Jangan diberitakan kecuali kepada orang yang engkau sukai. Dan jika mimpi yang menakutkan, maka itu dari setan dan hendaklah ia berlindung kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala dan tidak menceritakannya kepada orang lain, maka tidak akan berbahaya baginya.    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Qatadah r.a. berkata: Nabi saw bersabda, "Impian yang baik dari Allah dan impian yang buruk dari syetan. Maka barangsiapa bermimpi melihat sesuatu yang tidak disukainya, hendaklah ia meludah ke sebelah kiri tiga kali dan membaca A'UDZU BILLAAHI MINASY SYATHAANIR RAJIIM tiga kali, maka tidak akan membahayakannya."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Ibnu Umar r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Janganlah salah seorang kamu membangunkan temannya dari tempat duduknya, kemudian ia duduk padanya. Tetapi hendaklah kamu memperluas (merenggangkan) untuk memberi tempat." Adalah Ibnu Umar dalam mempraktekkan hadits ini, jika seseorang bangun dari majelisnya, ia tidak suka duduk pada tempat orang itu.    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Orang yang berkendaraan memberi salam kepada orang yang berjalan, yang berjalan memberi salam kepada yang duduk dan rombongan yang sedikit memberi salam kepada rombongan yang banyak."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Ibnu 'Abbas r.a. berkata: Nabi saw bersabda, "Jangan menyendiri seorang lelaki dengan perempuan melainkan harus ada mahram yang menyertainya. Dan jangan berpergian seorang perempuan melainkan bersama mahramnya." Maka ada seseorang bertanya, "Ya Rasulullah, istriku pergi berhaji sedangkan aku telah tercatat untuk pergi berperang." Maka Nabi saw bersabda, "Pergilah engkau berhaji bersama istrimu."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Musa al-Asy'ari r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Perumpamaan orang Mukmin yang membaca al-Qur'an adalah bagaikan buah jeruk; baunya harum dan rasanya lezat. Dan perumpamaan orang mukmin yang tidak dapat membaca al-Qur'an adalah bagaikan kurma; rasanya lezat dan tidak berbau. Dan perumpamaan orang munafik yang membaca al-Qur'an adalah bagaikan bunga yang berbau harum dan rasanya pahit. Dan perumpamaan orang munafik yang tidak membaca al-Qur'an adalah bagaikan buah hanzhal yang tidak berbau dan rasanya pahit."

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Sesungguhnya umatku pada hari kiamat nanti akan dipanggil dalam keadaan putih cemerlang muka, tangan dan kakinya dari bekas-bekas wudhu". Maka barangsiapa ingin memperpanjang kecermelangannya itu, hendaklah ia melakukannya.    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Andaikan manusia benar-benar mengetahui keutamaan shaf pertama dan menyambut adzan kemudian untuk mendapatkan shaf pertama mereka harus berundi, niscaya mereka akan berundi untuk mendapatkannya. Dan andaikan mereka mengetahui keutamaan mendatangi shalat berjamaah pada waktu yang awal, niscaya mereka akan berlomba-lomba untuk mendahuluinya. Dan andaikan mereka mengetahui keutamaan shalat shubuh dan 'isya berjamaah, pasti mereka akan mendatanginya,    meskipun dengan merangkak-rangkak."

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Apabila telah diserukan adzan untuk shalat maka berlari mundurlah setan sambil terkentut-kentut, hingga tidak terdengar olehnya suara adzan itu. Apabila adzan telah selesai, ia pun datang kembali. Kemudian ia mengganggu hati orang yang shalat, seraya berkata, 'Ingatlah ini dan ingatlah itu.' Padahal yang demikian itu tidak pernah diingatnya sebelum shalat. Sehingga orang yang shalat itu tidak tahu lagi, sudah berapa rakaatkah shalat yang dikerjakannya itu."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Shalat seseorang dengan berjamaah itu dilipatgandakan (pahalanya) atas shalatnya yang dilakukan di rumah atau di pasarnya dengan kelipatan dua puluh lima kali. Yang demikian itu karena apabila ia menyempurnakan wudhu'nya dengan maksud untuk shalat (berjamaah), maka tiadalah ia melangkahkan kakinya selangkah melainkan terangkat untuknya satu derajat dan dihapuskan daripadanya satu kesalahannya. Lalu apabila ia melakukan shalat, maka senantiasalah Malaikat mendoakan atasnya, selama ia masih tetap berada di tempat shalatnya. (Doa Malaikat itu adalah), 'Ya Allah, belas kasihanilah dia. Ya Allah, rahmatilah dia.' Dan senantiasalah salah seorang kamu dianggap berada dalam shalat, selama ia menantikan shalat (berjamaah)."    (Bukhari - Muslim)

    Zaid bin Tsabit r.a. berkata: Bersabda Nabi saw, "Hai sekalian manusia, shalatlah di rumah, maka sesungguhnya seutama-utama shalat seseorang itu adalah di rumahnya, kecuali shalat fardhu."
    (Bukhari - Muslim)

    Ibnu Umar r.a. berkata: Bersabda Nabi saw, "Jadikan penghabisan (akhir) shalatmu pada waktu malam dengan shalat witir."    (Bukhari - Muslim)

    Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Barangsiapa bangun malam pada bulan Ramadhan dan mengerjakan shalat malam karena iman dan mengharapkan pahala dari Allah maka diampuni semua dosanya yang telah lalu."    (Bukhari - Muslim)

    Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Andai aku tidak khawatir akan memberatkan umatku, niscaya kuwajibkan mereka bersiwak (gosok gigi) pada tiap-tiap shalat."
    (Bukhari - Muslim)

    Abu Hurairah r.a. berkata: Bersabda Nabi saw, "Lima macam dari fitrah (kelakuan yang tetap dari sunat para Nabi) yaitu khitan, mencukur rambut kemaluan, memotong kuku, mencabut bulu ketiak dan mencukur kumis."    (Bukhari - Muslim)

    Ibnu Umar r.a. berkata: Bersabda Nabi saw, "Cukurlah kumis dan peliharalah jenggot."
    (Bukhari - Muslim)

    Dari Jabir bin Samurah r.a. berkata: "Penduduk Kufah mengadukan Sa'ad bin Abi Waqqash r.a. kepada Amirul Mukminin Umar bin Al-Khaththab r.a. sehingga Umar pun memecatnya dan digantikan oleh Ammar bin Yasir r.a. Begitu berat pengaduan mereka, hingga mereka mengadukan bahwa engkau tidak bisa shalat dengan sempurna." Jawab Sa'ad, "Adapun aku, demi Allah, memimpin mereka dalam shalat sebagaimana shalat Rasulullah saw tidak mengurangi sedikit pun daripadanya. Yaitu memanjangkan dua rakaat pertama dan memendekkan dua rakaat terakhir." Berkata Umar, "Aku kira engkau memang demikian adanya, ya Abu Ishaq." Kemudian Umar mengirim Sa'ad ke Kufah bersama beberapa orang untuk menanyakan langsung kepada rakyat di sana tentang dirinya. Setiap masjid didatangi dan kepada jamaah yang ada di situ langsung ditanyakan tentang Sa'ad. Maka mereka pun menjawab dengan jujur, terus terang dan mereka semua memuji kebaikan Sa'ad kecuali ketika mereka masuk di masjid bani 'Abs, maka ketika ditanyakan tentang Sa'ad ada seorang lelaki bernama Usamah bin Qatadah yang bergelar Abu Sa'adah menjawab, "Jika engkau bertanya tentang Sa'ad maka ia adalah orang yang tidak suka keluar    memimpin pasukan perang, kalau membagi tidak pernah rata dan kalau menghukum tidak adil." Mendengar jawaban seperti itu, Sa'ad menyerahkan urusannya kepada Allah dan berkata, "Ingat, saya hendak berdoa tiga macam yaitu 'Ya Allah, jika hamba-Mu ini berdusta (yakni Abu Sa'adah), hanya bermaksud mencari muka dan nama, maka panjangkanlah umurnya, jadikan ia miskin sampai tua dan hadapkan ia kepada berbagai fitnah.'" Ternyata doa Sa'ad dikabulkan oleh Allah, sehingga ketika orang itu telah lanjut usia, selalu saja bila orang bertanya tentangnya maka dijawab, "Orang yang telah terkena bala' oleh doa Sa'ad bin Abi Waqqash r.a."    (Bukhari - Muslim)

    Abdul Malik bin Umar yang meriwayatkan hadits ini dari Jabir bin Samurah berkata, "Saya sendiri melihat orang itu telah demikian tuanya, sehingga alisnya hampir menutupi matanya. Tetapi ia selalu duduk- duduk di tepi jalan mengganggu gadis-gadis yang lewat."

    Dari Abu Waqid (al-Harits) bin 'Auf r.a. berkata: Ketika Rasulullah saw duduk di masjid, sedang orang banyak (para sahabat) duduk pula bersama beliau, tiba-tiba datang tiga orang lelaki. Maka dua orang diantara mereka menghadap Rasulullah saw, sedang yang seorang lagi terus pergi. Kemudian kedua orang itu berhenti di hadapan Rasulullah saw. Lalu salah seorang dari keduanya melihat tempat kosong pada majelis itu, kemudian duduk padanya. Sedang yang seorang lagi duduk di belakang mereka. Adapun orang yang ketiga maka ia berpaling dan terus pergi. Ketika Rasulullah saw telah selesai menyampaikan ajarannya, berliau bersabda, "Sukakah aku beritahukan kepadamu    tentang ketiga orang itu? Adapun salah seorang dari mereka, maka ia bermaksud mendekatkan diri kepada Allah, maka Allah pun mendekatinya. Yang seorang lagi merasa malu (untuk berdesak-desakkan) maka Allah pun malu (untuk menyiksanya). Sedang orang yang ketiga berpaling, maka Allah pun berpaling dari padanya (tidak memberikan rahmat-Nya)."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw bersabda, "Ada seseorang yang biasa menghutangkan kepada orang-orang, maka jika ia menyuruh menagih kepada pesuruhnya, ia selalu berpesan, 'Jika kamu mendapati orang itu masih belum dapat membayar, maka maafkanlah dia, semoga Allah memaafkan kami kelak.' Maka ketika ia berhadapan dengan Allah, Allah memaafkannya."    (Bukhari - Muslim)

    Dari Abu Waqid (al-Harits) bin 'Auf r.a. berkata: Ketika Rasulullah saw duduk di masjid, sedang orang banyak (para sahabat) duduk pula bersama beliau, tiba-tiba datang tiga orang lelaki. Maka dua orang diantara mereka menghadap Rasulullah saw, sedang yang seorang lagi terus pergi. Kemudian kedua orang itu berhenti di hadapan Rasulullah saw. Lalu salah seorang dari keduanya melihat tempat kosong pada majelis itu, kemudian duduk padanya. Sedang yang seorang lagi duduk di belakang mereka. Adapun orang yang ketiga maka ia berpaling dan terus pergi. Ketika Rasulullah saw telah selesai menyampaikan ajarannya, berliau bersabda, "Sukakah aku beritahukan kepadamu tentang ketiga orang itu? Adapun salah seorang dari mereka, maka ia bermaksud mendekatkan diri kepada Allah, maka Allah pun mendekatinya. Yang seorang lagi merasa malu (untuk berdesak-desakkan) maka Allah pun malu (untuk menyiksanya). Sedang orang yang ketiga berpaling, maka Allah pun berpaling dari padanya (tidak memberikan rahmat-Nya)."    (Bukhari - Muslim)
 .
»»  Readmore...