Minggu, 27 Januari 2013

SEPERTINYA AKU JATUH CINTA


SEPERTINYA AKU JATUH CINTA

pandangan pertama itu mengukir senyum dalam jiwaku
pandangan pertama itu mengundang rindu dalam hatiku
mungkinkah ini cinta?

Ah, , , jika benar mengapa secepat ini?
Rasa kagum jumpa pertama
membuatku tertuntuk malu akan sosokmu
yang begitu istimewa bagiku
tutur kata yang lembut

dan gerak yang santun
yang paling utama adalah keimananmu yang begitu teguh
diam , , , diam dan diam aku menahan rasa
hanya mampu ku utarakan lewat salam tatapan mata
apakah kau tahu akan rasaku ini?

Wahai engkau pemuda bijak
aku alurkan rasa mengharap kebijakan hatimu
agar rasa yang kutanam
tak lagi mengundang lara

cinta, , ,
hari ini dan saat ini
sepertinya aku jatuh cinta
cinta pada pandangan pertama
kepada sang pemuda bijaksana
lewat untaian-untaian senandung doa
aku berharap agar kau tahu
bahawa aku jatuh hati padamu
By: Anissa
Editing: Admin

*** Silahkan Copy paste Puisi ini, dengan catatan sertakan linknya. ***
Terima Kasih
»»  Readmore...

Kamis, 24 Januari 2013

Tuhan, Tolong Jagalah Dia


Nyaman dikala ku didekatnya
Hangat ketika ku menyentuhnya
Damai ku merasakan cintanya
Berharap ku dapat memilikinya
Aku yang menyayanginya
mencintai dia dan merindunya

Tuhan,,,
Ku ingin hidup bersama
menjadi pasangan yang bahagia
Agar ku dapat merasakan indahnya
Hidup bersanding denganya
membingbing rumah tanggah sakinah
yang mawa'dah warokhma

Aku tulus mencintainya
Aku ikhlas menyayangi dia
Satukanlah ikatan yang sah di antara cinta kita
Dan membangun mahligai istana hidup bersama

Tuhan,,,
Jagalah dia
Karna ku merasa sempurna hidup bersanding denganya
karna ku tekadkan untuk menerima
Segalanya kekurangan diantara jati diri kita
Jagalah dia dimanapun dia berada
Dari dasar hati ini
Ku tulus mencintai & menyayanginya




Puisi By: Lia
Editing: Admin

*** 
Silahkan Copy paste Puisi ini, dengan catatan sertakan linknya. ***
Terima Kasih
»»  Readmore...

Jumat, 18 Januari 2013

CINTAKU TERHEMPAS EGO DUNIA



CINTAKU TERHEMPAS EGO DUNIA

Dulu langkah cintaku begitu tegap
tak pernah goyah oleh apapun
sampai pada suatu hari
bumi menghempaskan cintaku

pada tebing-tebing kelukaan 
dan hamparan laut kekecewaan
hingga angin menggiring mendung
petir menggelegar menyambar langit-langit hatiku
dan mengundang gemericik hujan air mataku

sayang,,,
kenapa kau berkata tidak
pada cinta yang telah lama kita bina?
Mengapa kau ucapkan iya
pada harta yang tiada aku punya?

Kasih,,,
sungguh teramat lara jiwaku
ketika kau lempar cintaku pada ego dunia
yang sama sekali tak mengukir makna
kenapa dan mengapa kau lakukan ini?

Sudahkah tiada rasa bangga akan cinta?
Hingga kau berlalu meninggalkanku tanpa kata
dimana cintamu yang dulu teramat aku sanjung
dimana sayangmu yang dulu dapat aku banggakan

hanya demi ego dunia
kau lebur semua dengan luka dan lara
aku yang kini dihantam badai kekecewaan
tak mampu lagi untuk berkelana 
mencari makna cinta

karena hatiku sudah terlanjur lara
oleh cintamu yang kini binasa ditelan ego dunia
kubiarkan semua bernyanyi lagu duka
ku biarkan dunia menelan cintaku
dan 
kubiarkan langit menghempaskan asmaraku
karena aku tak mampu lagi bergerak
hanya diam, diam dan diam dalam kelam




By: Anissa
Editing: Admin

*** Silahkan Copy paste Puisi ini, dengan catatan sertakan linknya. ***
Terima Kasih

»»  Readmore...

Minggu, 13 Januari 2013

GORESAN HATI

 
 
 ***GORESAN HATI***

Dalam deru dunia aku melangkah
mengalun tapak dari masa kemasa
berbagai peristiwa datang dan pergi
menghampiri jiwa dan raga

lelah letih menyapa hingga rasa bosanpun turut hadir
dalam khilaf hati berkata.....
Kapankah semua ini akan berakhir??
Aku sudah lelah dengan perjalanan ini!
Aku telah letih dengan keadaan ini!
Aku ingin segera kembali ya ILLAHI...
Sejenak terdiam hening merenggut sepi

lalu kalbupun melontar kata
sudah cukupkah bekal untuk berjumpa dengan Nya ?
kemudian mata mengalirkan hujan air mata
menangis mengingat tak ada sedikitpun bekal yang tertanam dalam jiwa

ya Robb,,,
ampuni aku yang sudah tak beradab kepada_MU
aku ini adalah hamba_MU
tak sepatutnya aku melontar kata tak beradab terhadap_MU
terlebih aku hanyalah seorang hamba
namun pada hakekatnya aku belum mampu memiliki jiwa hamba

karena rasa berontak serta keluh kesah akan cinta_MU
 masih kerap hadir dalam hatiku
LAILLAHALLAH....tiada Tuhan selain Allah
yang menggenggam langit dan bumi
lewat untaian-untaian tasbihku di penghujung malam
hadirkanlah Rahmat_MU kepadaku
agar aku senantiasa mengalun indah dijalan_MU





By: Anissa
Editing: Admin

*** Silahkan Copy paste Puisi ini, dengan catatan sertakan linknya. ***
Terima Kasih
»»  Readmore...

Selasa, 08 Januari 2013

Sahabat Terbaik

»»  Readmore...

Senin, 07 Januari 2013

Penyesalanku


Penyesalanku


Dahulu ku mencintaimu
Kita menyatu dalam alunan rindu
Mahligai janji semanis madu
Ber angan hidup bersamamu

Wahai kasihku,,,
Aku tak mengerti
Mengapa ku mengakhiri hubungan ini
Ke'egoan yang yang merasuki hati
Ku abaikan kau dengan risi

Mengapa itu terjadi
Di sa'at kau merapuh seorang diri
Ma'afkanlah kasih
Dengan ego yang ku kuasai

Hampa,,,
Ketika kau menjauh
Resah dikala tak ada dirimu
Menyesal yang ku alami itu
Tak mampu ku melupakanmu

Rasa ini masih ada
Untuk seorang nan jauh di sana
Berharap kau mema'afkanya
Atas semua yang terjadi diantara kita
Ku tak mampu menepis bayangmu
Yang menghantui pikiranku

Wahai kasihku,,,
Dapatkah ku memilikimu kembali
Aku menyesal seorang diri
Mengapa ini terjadi
Dengan kerasnya ke'egoan diri

Masihkah kau mencintaiku
Yang dulu pernah menyakitimu
Menyesal seumur hidupku
Bodohnya aku menyiakan cinta tulusmu
Aku masih mengharapkan
Ku mohon kembalilah padaku
Karna ku sadar
Hampa,,, Hidupku tanpa kehadiranmu di sisiku





Puisi By: Lia
Editing: Admin

***
Silahkan Copy paste Puisi ini, dengan catatan sertakan linknya. ***
Terima Kasih
»»  Readmore...

Kamis, 03 Januari 2013

Senyuman Terakhirmu




Puisi ini merupakan kisah nyata dari seseorang yang mencoba mencari keikhlasan 



Senyuman Terakhir

malam itu

sebuah tragedi yang amat dahsyat
menyayat jiwa hadir melanda
bagai petir diterik mentari
datang robohkan tegapnya ragaku

gelap tanpa cahaya
lemah tak berdaya
kosong tanpa isi itulah ragaku saat itu
tak mampu aku beranjak
tak mampu aku mengucap

melihat wajah pucat yang tertidur lelap
ku usap butir-butir bening yang jatuh dari mataku
lentik jari yang tak bertenaga
nada suara yang terbatah-batah tak mampu mengucap
namun masih sempatku dengar
sepenggal kalimat yang jauh nan merdu
 mengundang hujan air mataku

"IKHLAS DAN SABAR DINDA, MAAF AKU TELAH MENDAHULUIMU 
DAN MEMBERI BEBAN BERAT PADA PUNDAKMU
JANGAN MENANGIS KARENA AKU PERGI DENGAN SENYUMAN"

seketika suara itu hilang
perlahan kau pejamkan mata dan hembusan nafas terakhirmu
yang mengundang jeritan ku
dan menghilangkan kesunyian malam itu

kau kekasih ku...kau penguat jiwaku
dipangkuanku kau tertidur
membuatku tertegun bertemankan hujan air mata
dalam tangis kusapu wajah pucat yang tertidur lelap
seraya hati berbisik

"YA ROBB...KINI DIA TAK AKAN MERINTIH KESAKITAN LAGI,
KINI DIA TAK AKAN TERBANGUN KARENA LARA LAGI,
 KINI DIA TELAH TERTIDUR LELAP DISAMPINGMU YA ROBB,
AKU IKHLASKAN DIA KEMBALI PADAMU KARENA ENGKAULAH PEMILIKNYA"

entah apa yang terjadi setelah itu
yang ku ingat hanya sebutan ayat-ayat ALLAH
dan jerit tangis yang mendekap erat raganya
aku tetap membisu
tak mampu melawan keadaan saat itu
semua telah berlalu bersama iringan waktu

kini hatiku sunyi,malamku jadi sepi
dan jiwa ini tak lagi bernyanyi..
Selamat jalan kekasih
moga kita mampu berjumpa di akhir nanti





By:  *****
Editing: Admin

*** Silahkan Copy paste Puisi ini, dengan catatan sertakan linknya. ***
Terima Kasih
»»  Readmore...

Rabu, 02 Januari 2013

KIDUNG CINTAKU






***KIDUNG CINTAKU***

Wahai sang pemilik detakku
sungguh teramat hebat uji-MU
dalam kelemah diri ini
ku pasrahkan semuanya kepada-MU

Tuhan,,,
baru aku sadari
betapa indah nikmat Rahmat-MU
mungkin aku adalah hamba-MU
yang tak pandai bersyukur
tapi tak lelah hati ini
mengharap cinta dan kasih-MU

kalimat-kalimat indah cintaku
ku alunkan dalam setiap kidung doaku
rasa sakit dan lara hatiku
biarlah ku jadikan penawar dosaku
butir-butir tasbih yang di iringi gemericik air mata
mengingat kebesaran Rahmat-MU atas diriku

ya Allah,,
dalam setiap kidung doa cintaku
ampunilah segala khilaf dan salah ku 
kuatkanlah langkahku
jauhkan aku dari rasa putus asa
dan tetapkanlah aku dijalan-MU
sehingga aku nanti kembali
mampu bertemu dengan-MU




By: Anissa
Editing: Admin

*** Silahkan Copy paste Puisi ini, dengan catatan sertakan linknya. ***
Terima Kasih

»»  Readmore...