UNTAIAN KALBU
malam ini dering jam kembali membangunkanku dari tidur
kusapu wajah dan ku ucap doa bangun tidur
ku lihat waktu telah menunjuk 2.30 dini hari
sejenak aku terdiam menikmati sunyi yang syahdu
lalu ku beranjak mengambil air wudhu
ku hampar sajadah dan kumulai mendekati Robb-ku
Ya Robb,,
inilah saatnya orang mencari perlindungan-Mu dari api neraka
inilah saatnya orang memohon penjagaan-Mu dari api neraka
inilah saatnya orang memohon pertolongan-Mu dari api neraka
inilah saatnya orang berlari kepada-Mu dari api neraka
inilah saatnya sang pendosa bertaubat kembali kepada-Mu
inilah saatnya orang yang ketakutan mencari perlindungan-Mu
Dalam untaian tasbih menyeru asma-asma-Mu
aku memohon ampun atas kedzalimanku dan kedurhakaanku kepada-Mu
Ya Robb,,
Duhai pelindung dalam dukaku
duhai sahabat dalam deritaku
duhai kekasih dalam nikmatku
duhai tujuan dalam harapanku
Engkaulah yang menutupi rahasiaku
yang menentramkan ketakutanku
yang memaafkan kegelinciranku
ampuni kesalahanku Ya Robb,,,
Ya Robb,,,
telah aku dzalimi diriku sendiri dari nikmat yang Engkau berikan
maka ampuni aku, sayangi aku dan maafkanlah aku
sungguh aku lemah dihadapan-Mu
malam ini dering jam kembali membangunkanku dari tidur
kusapu wajah dan ku ucap doa bangun tidur
ku lihat waktu telah menunjuk 2.30 dini hari
sejenak aku terdiam menikmati sunyi yang syahdu
lalu ku beranjak mengambil air wudhu
ku hampar sajadah dan kumulai mendekati Robb-ku
Ya Robb,,
inilah saatnya orang mencari perlindungan-Mu dari api neraka
inilah saatnya orang memohon penjagaan-Mu dari api neraka
inilah saatnya orang memohon pertolongan-Mu dari api neraka
inilah saatnya orang berlari kepada-Mu dari api neraka
inilah saatnya sang pendosa bertaubat kembali kepada-Mu
inilah saatnya orang yang ketakutan mencari perlindungan-Mu
Dalam untaian tasbih menyeru asma-asma-Mu
aku memohon ampun atas kedzalimanku dan kedurhakaanku kepada-Mu
Ya Robb,,
Duhai pelindung dalam dukaku
duhai sahabat dalam deritaku
duhai kekasih dalam nikmatku
duhai tujuan dalam harapanku
Engkaulah yang menutupi rahasiaku
yang menentramkan ketakutanku
yang memaafkan kegelinciranku
ampuni kesalahanku Ya Robb,,,
Ya Robb,,,
telah aku dzalimi diriku sendiri dari nikmat yang Engkau berikan
maka ampuni aku, sayangi aku dan maafkanlah aku
sungguh aku lemah dihadapan-Mu
By: Anissa
Editing: Admin
*** Silahkan Copy paste Puisi ini dan sertakan linknya. ***
Terima Kasih
Backlink here..
buat saya, apakah surga dan neraka itu ada? salam puisi...
BalasHapusTergantung dari besar kecilnya keimanan seseorang sob.
Hapussaiya yakin sekali seribu persen surga -neraka itu ada..., hallah malah komentarin komentar
BalasHapussebagai Manusia kita hanya berusaha untuk berusaha hidup lebih baik dari sebelumnya, walau dlm kenyataan sangat sulit dilakukan.... :)
BalasHapusMet pagi dan jgn Lupa ngopi yaaa mba .. :)
Bait bait puisi yang sangat indah. Saya sendiri masih belum mahir atau belum bisa menulis banyak tentang puisi seperti ini. Apakah harus berkhayal yang indah indah dulu baru akhirnya bisa menyusun bait bait puisi yang indah seperti ini?
BalasHapustidur aja masih ngiler mulu, mana bisa menghasilkan mimpi indah buat bikin puisi. itu kita Kang, haha
Hapusbetul sekali hiheiheiheiheihee
HapusSemua yang tertulis dgn hati akan menoreh indahnya coretan tinta
Hapusini beneran mengena. pasti dari lubuk hati terdalam bikinnya
BalasHapusDalamnya berapa meter ya?
HapusBawa meteran dulu
dalemmmmmmmmmmmm banget.
BalasHapusGakmudeng.com nih..
Hapusditulis dengan hati sama sekedar corat coren itu yang baca bisa merasakan loh,ini sepertinya ditulis dengan hati eayah,,,,
BalasHapusNice post sob,,,
puisinya bagus sobat :)
BalasHapusAmiin ... puisi mbak seperti doa .. bagus sekali .. menyentuh hati ..
BalasHapusOuisinya sangat indah dan menyentuh kalbu sobat, saya sangat menyukai puisi ini
BalasHapusijin save yah
terima kasih
Puisinya menyejukan, mantap dan bersahaja..
BalasHapussukses untuk puisinya :)
terbangun tuk beribadah dan berdoa, terima kasih puisinya
BalasHapusbagus puisinya sobat
BalasHapusmantap puisinyaaaa
BalasHapusjadi teringat dengan syair abu nawas
BalasHapusWahai Tuhanku ! Aku bukanlah ahli surga, tapi aku tidak kuat dalam neraka_Mu
...........
dan memang setiap orang pasti mempunyai salah dan manusia adalah tempatnya salah dan hilaf sepantasnya untuk memohon ampunan
blogwalking. chatboxnya mana nih.
BalasHapussinggah di sini... sambil cari2 c'boxnya hehehe
BalasHapussinggah sob, mksh buat suport nya
BalasHapusKeren puisinya..
BalasHapuskeretamini.com pabrik kereta mini no 1. ready stock
wah mantap.. terimakasih obat liver
BalasHapuslike,,, aq suka bget,,,
BalasHapuslike,,, aq suka bget..
BalasHapus